Moranews Parapat — Memperingati Bulan Bung Karno yang jatuh di bulan Juni, Anggota DPR RI Komisi VII Bane Raja Manalu dari Fraksi PDI Perjuangan menggelar penanaman pohon di DAS (Daerah Aliran Sungai) Batu Gaga Parapat, Bangun Dolok, Girsang Sipanganbolon, Kabupaten Simalungun, Selasa (17/06/2025).
Penanaman ratusan berbagai jenis pohon keras berbuah ini dilakukan bersama pengurus struktur Fraksi PDI Perjuangan dari Provinsi, Kabupaten sampai ke pengurus Ranting di PAC Girsang Sipanganbolon dan turut di hadiri oleh Forkopimca Girsang Sipanganbolon.
Bane Raja Manalu dalam kesempatan itu mengatakan bahwa penanaman pohon merupakan upaya kecil yang dilakukan untuk melestarikan lingkungan dan meminimalisir bencana sekaligus dalam rangka memperingati bulan Bung Karno.
“Sebagai perwakilan rakyat, saya hadir ditengah amang inang dalam kegiatan ini sebagai upaya kita untuk menjaga dan melestarikan lingkungan alam sekaligus juga dalam rangka memperingati bulan Bung Karno, karena Dia Lahir dan Wafat pada bulan Juni,” ungkap Bane.
“Sebagai bentuk penghormatan kepada putra terbaik republik ini mulai dari lahir hingga meninggalnya belum ada yang bisa menggantikan beliau,” lanjut Bane.
Sebagai tuan rumah Anggota DPRD Simalungun Maraden Sinaga menyambut baik program Bane Raja Manalu dalam menjaga dan melestarikan alam Parapat.
“Terimakasih kami sampaikan kepada Pak Bane, yang sudah meluangkan hati dan pikirannya setelah tragedi banjir Parapat untuk Merawat bumi, merawat alam, menanam pohon,” ujar Maraden yang juga ketua Pansus Banjir Vandang Parapat.
Sedangkan mewakili Forkopimca Girsang Sipanganbolon, Viktor Sijabat selaku Camat mengucapkan terimakasih atas kedatangan Anggota DPR RI Komisi VII Bane Raja Manalu di Girsang Sipanganbolon.
“Kami dari Pemerintah bersama Masyarakat Girsang Sipanganbolon menyambut baik kegiatan positif ini, atas penanaman pohon yang dilakukan oleh Anggota DPR RI Komisi VII Bane Raja Manalu, sebagai bentuk responsif terhadap Peristiwa alam banjir bandang bulan Maret lalu,” ujar Viktor.
Disebutkan, bahwa saat ini alam khususnya di Parapat sangat membahayakan, sehinga perlu kewaspadaan bersama seluruh elemen masyarakat.
Dalam rangkaian kegiatan yang dilakukan, setelah melakukan penanaman pohon sekaligus pembagian bibit pohon berbuah bagi masyarakat sekitar DAS, seluruh rombongan dan simpatisan Fraksi PDIP menggelar upacara dan sarasehan sekaligus ramah tamah dan konsoildasi internal partai. (Red)
