Moranews BATAM – Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI) secara resmi melepas Satuan Tugas (Satgas) Kemanusiaan untuk membantu korban longsor dan banjir di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Pelepasan berlangsung di Dermaga Bintang 99 Persada, Kecamatan Batu Ampar, Kota Batam, Kamis (11/12/2025) pagi.
Kegiatan yang dimulai sekitar pukul 10.00 WIB itu menggunakan armada KN Pulau Nipah–321 Bakamla RI sebagai kapal utama pengangkut bantuan. Acara berlangsung tertib dan dihadiri sejumlah pejabat penting dari unsur pemerintah, TNI, Polri, hingga lembaga sosial dan kemanusiaan.
Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Ketua DPRD Provinsi Kepri Iman Sutiawan, Deputi Operasi dan Latihan Bakamla RI Laksda Bakamla Eko Wahjono, Komandan Kodaeral IV Laksda TNI Berkat Widjanarto, serta Kabinda Kepri Brigjen TNI Bonar Panjaitan. Turut hadir perwakilan Pangkogabwilhan I, TNI AD, TNI AU, pengadilan, BPBD Kepri, Baznas, lembaga zakat, komunitas masyarakat, hingga pihak swasta.
Dalam sambutannya, Laksda Bakamla Eko Wahjono menyampaikan bahwa aksi kemanusiaan ini merupakan instruksi langsung Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Irvansyah. Menurutnya, langkah ini menjadi wujud kepedulian dan tanggung jawab moral Bakamla RI terhadap masyarakat yang terdampak bencana.
Ia juga menjelaskan bahwa penggalangan donasi telah dilakukan sejak awal Desember melalui program “Ngamen Kepala Bakamla RI” di Mabes Bakamla, yang dirangkaikan dengan bazar amal. Seluruh hasil kegiatan tersebut disalurkan untuk bantuan kemanusiaan.
Adapun bantuan yang berhasil dikumpulkan cukup beragam, mulai dari bahan pangan seperti beras, mie instan, air mineral, biskuit, gula, minyak, hingga susu dan makanan bayi. Selain itu, terdapat pula perlengkapan sanitasi, obat-obatan, pakaian layak pakai, perlengkapan bayi dan wanita, serta perlengkapan darurat lainnya.
Bantuan tersebut dikirim menggunakan KN Pulau Nipah–321 dan KN Pulau Dana–323, dengan tujuan Komando Daerah Angkatan Laut I dan BPBD Belawan sebagai penerima awal untuk selanjutnya didistribusikan kepada masyarakat terdampak.
“Dengan semangat gotong royong dan kepedulian bersama, kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita di Sumatra,” ujar Laksda Eko Wahjono.
Rangkaian kegiatan diakhiri dengan doa bersama, peninjauan kapal dan muatan bantuan, foto bersama, hingga prosesi pelepasan kapal yang diiringi korsik Kodaeral IV dan pasukan. Seluruh kegiatan selesai sekitar pukul 11.40 WIB dalam kondisi aman dan kondusif. (Red)
